Tutup
PenaPendidikan

Ketua DPRD Kab Bandung Berharap PGRI Jadi Corong Pendidikan yang Bermutu

×

Ketua DPRD Kab Bandung Berharap PGRI Jadi Corong Pendidikan yang Bermutu

Sebarkan artikel ini
IMG 20200831 WA0181
IMG 20200831 WA0181
Ketua DPRD Kab. Bandung bersama pengurus PGRI.

PenaKu.ID – Salah satu organisasi pedidikan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), menggelar konferensi PGRI Kabupaten Bandung Masa Bakti XXII tahun 2020-2025 pada Senin (31/8).

Disebutkan Ketua DPRD Kabupaten Bandung, H. Sugianto, dengan mengusung tema “Mewujudkan PGRI sebagai Organisasi Profesi dan Perannya dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan abad ke 21” PGRI diharapkan mampu mengimplentasikan dengan baik.

Lanjut Sugianto, melalui PGRI peran guru bisa lebih kreatif dan inovatif saat memberikan pembelajaran di masa Pandemi Covid-19 ini. Apalagi sekarang sudah mulai digiatkan Guru Kunjung yang langsung bisa tatap muka dengan siswa. Itu merupakan sebuah langkah untuk meningkatkan pembelajaran siswa secara signifikan.

“Saya sangat mendukung sekali kegiatan ini, mengingat peran guru sangatlah penting dalam pembangunan bangsa dan negara,” katanya di Gedung PGRI, Senin (31/8/2020).

Sugianto mengingatkan kepada Guru Kunjung untuk selalu menerapkan protokol kesehatan, minimal memakai masker saat berkunjung ke rumah siswa. Ini harus dilakukan agar terhindar dari penyebaran covid-19.

Selain Guru Kunjung, lanjutnya, pembelajaran sistem daring masih tetap dilakukan. Gunanya agar pembelajaran siswa bisa merata sambil menunggu kedatangan Guru Kunjung secara bergiliran.

Dia optimis pembelajaran siswa di Kabupaten Bandung bisa berjalan sesuai harapan. Karena PGRI bisa memberikan yang terbaik bagi masyarakat melalui aktivitas anggotanya juga guru-guru pelaksana pembelajaran.

“Sebagai Ketua DPRD juga orang tua siswa, saya sangat mendukung sepenuhnya kegiatan ini,” ujarnya.

Sebab profesionalis seorang guru, dikatakannya, dinilai melalui kinerjanya, kreativitasnya, dan inovatifnya. Dia yakin para guru bisa melaksanakannya dengan baik dalam memberikan pelayanan pendidikan.



(Alfatah)