Ekonomi

Suku Bunga BI Ditahan 4,75%, Saham Perbankan Big Caps Kompak Merah

×

Suku Bunga BI Ditahan 4,75%, Saham Perbankan Big Caps Kompak Merah

Sebarkan artikel ini
Suku Bunga BI Ditahan 4,75%, Saham Perbankan Big Caps Kompak Merah
Suku Bunga BI Ditahan 4,75%, Saham Perbankan Big Caps Kompak Merah/(pixabay)

PenaKu.ID – Sektor perbankan di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami tekanan jual pada perdagangan sesi II, Rabu (22/10/2025). Pelemahan ini terjadi serentak setelah Bank Indonesia (BI) mengumumkan keputusannya terkait suku bunga acuan.

Setelah menikmati tren penguatan dalam beberapa hari terakhir, mayoritas emiten perbankan, termasuk empat bank dengan kapitalisasi pasar terbesar (big caps), harus rela ditutup di zona merah. Keputusan BI menahan suku bunga tampaknya menjadi sentimen negatif bagi pelaku pasar.

Pergerakan Saham ‘Big Four’

Hingga pukul 15.00 WIB, tiga dari empat bank big caps melemah signifikan. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) memimpin pelemahan, turun 2,65% ke level Rp 8.250 per saham, setelah sebelumnya sempat anjlok lebih dari 3%.

Pelemahan diikuti oleh PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) yang terkoreksi 1,02% ke Rp 3.720, dan PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) yang turun 0,23% ke Rp 4.340. Hanya PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI) yang berhasil rebound dan ditutup menguat 1,23% ke Rp 4.050, setelah sempat tertekan pasca pengumuman.

Keputusan BI di Luar Ekspektasi Pasar Saham

Gubernur BI, Perry Warjiyo, mengumumkan bahwa Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada 21-22 Oktober 2025 memutuskan mempertahankan BI-Rate di level 4,75%. Suku bunga Deposit Facility dan Lending Facility juga ditahan masing-masing di 3,75% dan 5,50%.

Keputusan ini berbeda dari ekspektasi pasar. Konsensus yang dihimpun CNBC Indonesia dari 13 lembaga menunjukkan mayoritas (sembilan lembaga) memperkirakan BI akan menurunkan suku bunga ke level 4,50%, sementara hanya empat yang memprediksi suku bunga ditahan.**