PenaKu.ID – Impian Siti Juaelah (7 tahun) bocah pemulung asal Cijangkar Kota Sukabumi, akhirnya keinginannya itu akan segera terwujud untuk kembali bersekolah di jenjang Sekolah Dasar Negeri (SDN).
Hal tersebut sangat dirasakan oleh kedua orangtuanya Siti Julaeha, sangat merasa bersyukur dan mengucap terima kasih kepada Muhammad Sayyid Agil yang sudah peduli untuk membantu kepada keluarganya itu.
.webp "Impian Siti Julaeha Bocah Pemulung di Sukabumi Ingin Bersekolah Kini Terwujud 2")
Diketahui, Siti Julaeha merupakan anak kedua dari dua bersaudara, pasangan dari Hoerudin dan Silvi Lolita yang berdomisili di jalan Sikib Cijangkar, RT.01, RW.01, Kelurahan Nanggleng Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi.
Bocah pemulung tersebut mengaku bahwa ia pernah duduk di sekolah dasar namun berhenti karena, ibu kandungnya itu sakit sehingga Siti ikut Ayahnya bekerja menjadi pemulung barang-barang bekas seperti botol minuman plastik dan lainnya.
Ketika salah satu Warga Sukabumi, Muhammad Sayyid Agil yang mempunyai kepedulian sosial tinggal mendatangi rumah kontrakan Siti Julaeha yang berlokasi di samping Rel Kereta Api tepatnya di Jalan Sikib Cijangkar. Nampak, bocah pemulung itu terlihat aktif dan komunikatif seperti kakak dan adiknya saat ditemuinya.
Siti juga bercerita ingin kembali bersekolah seperti teman-teman seumurnya ditempat ia bersekolah dulu yang berada dekat rumah kontrakannya.
“Ya, aku mau, Sekolahnya di Cijangkar 1 (SDN). Iya nunggu,” ucapnya.
Bahkan ia juga sempat menceritakan ikut mencari barang bekas bersama ayahnya untuk membantu berobat mamahnya sakit TB.
“Itu waktu di alun-alun. Buat bantu berobat mamah,” ucap Siti sambil tersenyum-senyum.
Rasa empatinya membantu masa depan pendidikan Siti Julaeha, Sayyid Agil sempat mencari alamat tinggalnya.
“Jadi ini hal yang bikin saya tersentuh. Akhirnya saya mencari melalui sosial media. Alhasil, alhamdulillah ada yang bisa menunjukkan dan bisa bertemu dengan Siti,” kata Sayyid Agil kepada PenaKu.ID
Meskipun sekolah saat ini gratis. Agil menyebut banyak yang harus dibantu dari sisi kebutuhan fasilitas untuk Siti Julaeha bersekolah.
“Saya secara pribadi akan berusaha untuk membimbing dan menyekolahkan sampai nanti masuk SD untuk perlengkapannya dan lain-lain dan kita akan bantu untuk mendapatkan beasiswa dari pemerintah kedepannya,” cetusnya.
Selain itu lanjut Agil, untuk bisa bersekolah di tahun ajaran baru nanti. Saat ini dirinya tengah membantu mengurus administrasi kependudukan keluarganya.
“Nanti agar bisa sekolah di ajaran baru dan masuk Data Pokok Pendidikan (Dapodik),” pungkasnya.
***
