Peristiwa

Paus Fransiskus Wafat di Usia Lanjut

×

Paus Fransiskus Wafat di Usia Lanjut

Sebarkan artikel ini
Paus Fransiskus Wafat di Usia Lanjut
Paus Fransiskus Wafat di Usia Lanjut(Instagram)

PenaKu.ID – Kabar duka datang dari Vatikan pada Senin (21/4/2025): Paus Fransiskus, pemimpin umat Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, meninggal dunia pukul 07.35 waktu Roma.

Sebelumnya, beliau sempat menjalani perawatan intensif akibat bronkitis kronis dan pneumonia bilateral pada Februari, lalu keluar rumah sakit pada 23 Maret 2025.

Paus yang lahir 17 Desember 1936 ini menjalani tugas kepausan dengan kondisi kesehatan yang menantang.

Tiga penyakit utama yang membelenggu kesehatannya adalah pneumonia ganda, asma, dan radang usus besar (divertikulitis).

Ringkasan Kondisi Kesehatan Paus Fransiskus Sebelumnya

Pneumonia Bilateral: Infeksi berat di kedua paru-paru yang menyebabkan peradangan alveolus dan penurunan drastis kadar oksigen.

Pengobatan melibatkan antibiotik, antivirus, oksigen terapi, dan istirahat total.

Asma Kronis: Saluran napas yang meradang memicu sesak, batuk, dan mengi. Paus Fransiskus telah mengidap asma sejak muda akibat faktor lingkungan dan genetik.

Radang Usus Besar (Divertikulitis): Pernah menjalani operasi besar pada Juli 2021 untuk mengangkat kantung divertikula akibat peradangan.

Pemulihan memakan waktu cukup lama dan memengaruhi kondisi tubuhnya secara keseluruhan.

Dampak Berita Kematian Paus Fransiskus bagi Umat Katolik

Wafatnya Paus Fransiskus meninggalkan duka mendalam bagi jutaan umat di seluruh dunia.

Banyak yang memuji jasa beliau dalam memperjuangkan keadilan sosial, dialog lintas agama, dan reformasi Gereja Katolik.

Berita kematian ini sekaligus memicu proses pemilihan Paus baru (konklaf), yang akan menentukan arah kepemimpinan Vatikan ke depan.

Meskipun kondisi kesehatannya menurun drastis, Paus Fransiskus tetap aktif menjalankan tugas-tugas pastoral hingga akhir hayat.

Warisan spiritual dan dedikasinya dalam merangkul kaum marginal akan terus menjadi inspirasi bagi umat Katolik global.**