Tutup
PenaEkonomi

Pengertian Praktis dan Cara Menggunakan Fraktal pada Trading untuk Prediksi Harga yang Akurat

×

Pengertian Praktis dan Cara Menggunakan Fraktal pada Trading untuk Prediksi Harga yang Akurat

Sebarkan artikel ini
Menggunakan Fraktal pada Trading untuk Prediksi Harga yang Akurat
Pengertian Praktis dan Cara Menggunakan Fraktal pada Trading untuk Prediksi Harga yang Akurat/(Ilustrasi/@PenaKu.ID)

PenaKu.IDFraktal adalah konsep yang penting dalam analisis teknikal di dunia trading.

Konsep ini merujuk pada pola berulang yang ditemukan di grafik harga, yang dapat digunakan trader untuk memprediksi arah pergerakan harga berikutnya.

Konsep ini awalnya berasal dari matematika, tetapi kini sering diterapkan dalam dunia keuangan.

Khususnya untuk membantu trader memahami pola yang kompleks dalam pergerakan harga.

Pada dasarnya, pergerakan harga pada grafik adalah kumpulan pola-pola fraktal. Ketika satu pola muncul, pola tersebut menjadi indikator untuk pola berikutnya.

Fraktal Muncul di 5 candlestick

Contohnya, fraktal sering muncul dalam bentuk lima candlestick di mana candlestick tengah menunjukkan level tertinggi atau terendah.

Level ini sering kali menjadi referensi bagi trader untuk menentukan titik masuk atau ke luar dari pasar.

Analisi teknikal ini biasanya terdiri dari lima candlestick. Jika candlestick tengah merupakan level tertinggi dibanding candlestick di kedua sisi.

Maka pola tersebut disebut fraktal atas. Sebaliknya, jika candlestick tengah adalah level terendah, maka disebut fraktal bawah.

Gunakan Indikator Tambahan

Konsep ini sering kali lebih efektif bila dikombinasikan dengan indikator lain seperti Moving Average atau Fibonacci.

Kombinasi ini membantu mengurangi sinyal palsu dan memberikan konfirmasi arah tren.

Tentukan Titik Masuk dan ke Luar

Trader dapat memasuki pasar saat harga melewati level fraktal tertentu, dengan tetap mempertimbangkan manajemen risiko.

Analisis Multi-timeframe

Gunakan grafik dengan berbagai kerangka waktu untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas.

Pola fraktal di timeframe yang lebih besar biasanya lebih akurat dibanding timeframe kecil.

Penggunaan konsep ini memiliki kelebihan, seperti memberikan wawasan pola harga yang jelas dan membantu trader memahami arah tren.

Namun, konsep ini juga memiliki kelemahan, seperti potensi sinyal palsu yang dapat menyesatkan, terutama di pasar yang volatil.

Oleh karena itu, selalu kombinasikan konsep ini dengan alat analisis teknikal lainnya untuk hasil optimal.

**