Tutup
PenaPeristiwa

4 Siswa KBB Diciduk Warga Cianjur Diduga Bakal Tawuran

×

4 Siswa KBB Diciduk Warga Cianjur Diduga Bakal Tawuran

Sebarkan artikel ini
4 Siswa KBB Diciduk Warga Cianjur Diduga Bakal Tawuran
sekelompok siswa SMK bandung barat tengah konvoi

PenaKu.ID – Puluhan siswa dari salah satu sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kabupaten Bandung Barat (KBB) diduga akan melancarkan aksi tawuran dengan menyerang siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) di Bojongpicung Kabupaten Cianjur pada Jumat (27/05/22).

Hal ini diketahui ketika warga setempat memergoki komplotan siswa Bandung Barat yang akan menghantam siswa SMK di Bojongpicung yang hendak pulang di Jalan Dermaga.

Salah satu guru SMK di Bojongpicung, Gin Gin (40) mengatakan begitu mendapatkan kabar dari warga bahwa ada sekelompok siswa dari Bandung Barat yang berada di daerah Bojongpicung, maka dirinya segera menahan para siswa untuk dipulangkan semua.

“Namun sebelum sampai ke pintu gerbang, warga setempat mengahadangnya, karena di antara siswa terlihat ada yang membawa senjata tajam dan langsung melarikan diri. Satu orang bisa diamankan warga setempat,” kata Gin-Gin kepada awak media saat dikonfirmasi, Jumat (27/05/05).

Siswa SMK KBB Menyangkal Akan Tawuran

Sedangkan, lanjut Gin Gin, siswa dari Bandung Barat yang lainnya berhamburan melarikan diri naik motor balik arah.

“Dan 3 orang siwa yang balik arah bisa diamankan pula oleh warga setempat dan diserahkan ke Polsek Bojongpicung,” ucapnya.

Gin Gin meneruskan, saat ditanya warga, mereka menepis bahwa akan menyerang siswa di SMK Bojongpicung. Melainkan siswa tersebut berdalih ingin pulang ke Cipatat Bandung Barat sehabis dari Haurwangi melalui jalur Cimeta di pinggiran irigasi yang memang melewati satu sekolahan kejuruan di Bojongpicung.

“Kalau pulang lewat jalan lama Haurwangi atau melewati jalan Extol Rajamandala itu di sana banyak polisi takut ditangkap, nyatanya lewat ke sini terganjal juga,” ujar Gin Gin menyampaikan jawaban siswa dari Bandung Barat saat diinterogasi warga.

**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *