PenaKu.ID – Insiden tabrakan mengerikan kembali terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di wilayah Jalan Pertanian, Desa Kotabaru, Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan pada Minggu siang (21/4/24).
Berdasarkan keterangan yang dihimpun media di lapangan, bus Putra Sulung tersebut sedang dalam perjalanan dari Belitang menuju Jakarta. Sedangkan Kereta Api melaju dari Rajabasa menuju Baturaja.
Perlintasan KA tanpa palang pintu ini sebelumnya dijaga oleh relawan secara bergantian. Hanya saja pas kejadian salah seorang relawan penjaga perlintasan tanpa palang pintu yang baru datang ke lokasi, melihat bahwa sebuah bus sudah berhenti di tengah rel kereta.
“Bus berwarna biru itu dalam posisi malang di tengah rel, diduga mengalami mati mesin,” kata seorang saksi mata, berinisial R di lokasi kejadian.
Tabrakan Mengakibatkan Korban Jiwa dan Luka-luka
Dirinya dan masyarakat sekitar berteriak-teriak mengingatkan sopir agar segera pergi dari tengah rel kereta.
Tak lama kemudian terdengar peluit kereta api yang melaju kencang menuju ke arah bus Putra Sulung yang membuat penumpang bus panik dan berteriak, sebagian di antaranya berhamburan ke luar bus mencoba menyelamatkan diri. Namun, banyak penumpang yang terjebak di dalam bus dan tidak sempat ke luar.
Akhirnya bus Putra Sulung tersebut tidak bisa menghindari tabrakan dengan Kereta Api. Bagian samping bus penyok dan terseret sekitar 100 meter lebih dari lokasi tabrakan.
Kecelakaan tersebut menelan 3 orang korban jiwa penumpang bus dan puluhan lainnya luka berat dan ringan. Polisi beserta masyarakat dengan cepat turun tangan membantu menyelamatkan dan mengevakuasi para korban untuk dibawa ke Rumah Sakit.
***
