PenaKu.ID – Dua rumah milik Sismiyanto dan Widodo penduduk Padukuhan Suru, Kelurahan Kampung Kapanewon, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, tertimpa tebing longsor setinggi 12 meter, Jumat (26/4/24) sekira pukul 3.30 WIB.
Gemuruh suara tebing yang roboh membuat warga terkejut. Kejadian yang berlangsung di tengah hujan deras ini cukup mencekam. Tebing yang berada tepat di belakang rumah Sismiyanto dan rumah Widodo ini menimpa rumah keduanya. Beruntung kedua keluarga mereka selamat.
Namun, nasib nahas menimpa 3 ekor kambing peliharaan yang harus mati tertimbun tanah longsor.
Tim Gabungan Kabupaten Gunung Kidul Evakuasi
Hari Sabtu pagi (27/4/24) tim dari BPBD Kabupaten Gunung Kidul, aparat Polsek Ngawen, babinsa, pemkal dan warga masyarakat bahu-membahu membantu menangani material longsor yang menutupi rumah kedua korban, serta mengevakuasi keluarganya ke tempat yang lebih aman. Tim penyelamat tidak bisa menyelamatkan ketiga ternak kambing mereka.
Seorang warga setempat, Parmin, mengatakan bahwa dirinya terkejut ketika mendengar suara gemuruh, dia segera ke luar rumah untuk melihat apa yang terjadi.
“Orang-orang sudah tidur karena sudah malam, tiba-tiba ada suara gemuruh, tahu tahu rumah Pak Sismiyanto sudah rata. Untung keluarganya selamat,” ujar Parmin yang ikut membantu membersihkan material tanah di lokasi kejadian.
Sedangkan rumah Widodo menjadi miring tertimpa longsor. Mereka kini mengungsi ke tempat kerabat sambil menunggu bantuan dan pembersihan material longsoran yang dilakukan secara gotong-royong.
***