Peristiwa

1 Rumah Rusak Tertimpa Pohon di Kiarapedes Purwakarta

×

1 Rumah Rusak Tertimpa Pohon di Kiarapedes Purwakarta

Sebarkan artikel ini
1 Rumah Rusak Tertimpa Pohon di Kiarapedes Purwakarta
1 Rumah Rusak Tertimpa Pohon di Kiarapedes Purwakarta

PenaKu.ID – Sebuah rumah milik warga di Kampung Pareang, Desa Kiarapedes, Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mengalami kerusakan akibat tertimpa pohon tumbang yang disebabkan angin kencang, pada Kamis (10/4/2025) petang.

Menanggapi kejadian tersebut, jajaran Polres Purwakarta bersama Polsek Kiarapedes dan unsur tiga pilar langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan penanganan.

Kapolres Purwakarta, AKBP Lilik Ardhiansyah melalui Kapolsek Kiarapedes, IPTU Ahmad, menjelaskan bahwa hujan deras mulai mengguyur wilayah Kiarapedes sejak pukul 16.40 WIB. Sekitar pukul 17.45 WIB, intensitas hujan meningkat dan disertai angin kencang.

“Kondisi tersebut mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan salah satunya menimpa sebuah rumah di Kampung Pareang, Desa Kiarapedes, Kecamatan Kiarapedes, sekitar pukul 17.45 WIB,” jelas IPTU Ahmad.

Rumah Tertimpa Pohon Petai

Ia menyebutkan, rumah yang tertimpa pohon tersebut milik H. Wahdi (81), seorang petani setempat. Rumah mengalami kerusakan cukup parah setelah tertimpa pohon petai yang roboh dari arah belakang.

“Menurut keterangan para saksi, mereka melihat pohon tiba-tiba tumbang dan menghantam rumah korban. Warga pun segera menuju lokasi untuk memeriksa kondisi penghuni rumah. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,” ujarnya.

Setelah menerima laporan dari warga, petugas gabungan yang terdiri dari personel Polsek Kiarapedes, babinsa, BPBD Kabupaten Purwakarta, perangkat desa, serta warga sekitar langsung melakukan evakuasi dan pembersihan lokasi kejadian.

“Kerusakannya cukup parah, terutama pada bagian atap yang gentingnya rontok akibat tertimpa pohon. Kerusakan dikategorikan berat, dengan estimasi kerugian sekitar Rp 40 juta,” jelasnya.

Ahmad menambahkan, pihak kepolisian telah melakukan langkah-langkah awal, mulai dari menerima laporan, mendatangi dan mengolah tempat kejadian, mencatat serta meminta keterangan para saksi, hingga berkoordinasi dengan instansi terkait.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan masih dapat terjadi dalam beberapa hari ke depan,” pungkasnya. **